Arah yang hendak ditempuh oleh organisasi
menuju tujuannya tersebut harus sedemikian rupa sehingga mengoptimalkan
pemanfaatan dari segala sumber daya serta sarana dan prasarana yang tersedia.
Perumus dan penentu strategi tersebut adalah pimpinan dalam organisasi
tersebut.
Pemimpin sebuah organisasi dapat diibaratkan
seperti seorang nahkoda kapal yang memegang kendali haluan kapal. Ia yang
memegang kendali dan menentukan arah dan jalan terbaik guna mencapai tujuan.
Salah satu ciri pemimpin yang baik adalah
visioner. Visi-visinya memandu dan menjadi arah bagi berjalannya sebuah
organisasi. Visi-visinya menjadi pendorong yang kuat bagi seluruh bagian suatu
organisasi sehingga organisasi akan relatif lebih cepat mencapai
tujuan-tujuannya.
Sehingga tepat kiranya seorang pemimpin yang
merupakan penentu
arah organisasi merupakan
pemimpin yang memiliki gaya kepemimpinan visioner. Dengan begitu, organisasi akan mampu membaca tantangan dan
potensi berkembang di masa yang akan datang.
Gaya kepemimpinan visioner menurut Robbins
(2003:195) merupakan kemampuan untuk menciptakan suatu visi yang realistis,
dapat dipercaya dan atraktif dengan masa depan organisasi. Keterampilan yang
dimiliki oleh pemimpin visioner adalah kemampuan menjelaskan visi kepada orang
lain, mampu mengungkapkan visi dalam kepemimpinannya dan mampu memperluas visi
pada konteks kepemimpinan yang berbeda. Visi menyalurkan energi orang bila
diartikulasikan secara tepat dan sebuah visi menciptakan kegairahan yang menimbulkan
energi dan komitmen ditempat kerja.
Renald Kesali dalam bukunya “Re-Code, Your Change DNA” memberi contoh
tokoh-tokoh visioner dunia yang dengan visi-visinya mampu mengubah sesuatu yang
tampak mustahil di benak sebagian besar orang menjadi sesuatu yang bisa
diwujudkan didalam kenyataan.
Steve Jobs yang membawa Apple menjadi
perusahaan terkemuka di dunia; Muhammad
Yunus yang mampu membangun sebuah sistem keuangan yang menyejahterakan miskin
di Bangladesh dan
Syaikh Maktoun yang merubah padang pasir menjadi kawasan bisnis maju lagi kaya
raya. Para tokoh tersebut dengan visi-visinya
mampu membawa arah perusahaan/ negara ke arah kemajuan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar