Manusia
diciptakan oleh Allah SWT dalam bentuk yang sebaik-baiknya. Seyogyanya hanya
lantunan dzikir dan syukur atas karunia yang diberikan Allah SWT. Segala
kekurangan, kelebihan dan potensi melekat pada manusia.
Ada
banyak peran yang bisa dilakukan oleh sekolah dalam
mengembangkan potensi para siswa.
Pertama, memandang siswa dari sudut kelebihannya. Allah SWT menciptakan
manusia pasti disertai dengan kelebihan dan kekurangan. Siswa yang sering
mengganggu temannya saat di kelas pun pasti ada kelebihannya.
Di
sinilah peran guru sangat diperlukan untuk mengamati dan memahami kelebihan
masing-masing siswa. Ketika guru memandang siswa dari sudut kelebihannya, maka
potensi dari siswa mulai terlihat dan dapat dijadikan pedoman untuk
memfasiltasi kelebihannya.
Kedua, fasilitasi kegiatan yang
disukai siswa melalui ekstrakurikuler. Saat menyelenggaran ekstrakurikuler,
susunlah target yang hendak dicapai pada setiap jenis ekstrakurikuler. Misal,
ekstrakurikuler memanah semester pertama memiliki target siswa mampu berdiri
dengan sikap yang benar, memasang ekor panah, mengangkat lengan dengan benar,
serta dapat menarik busur dengan tepat.
Target
yang sudah tersusun selama satu semester dapat kita pantau setiap bulan. Dengan
adanya target dan pemantauan ini, sehingga penyelenggaraan ekstrakurikuler
memiliki arah dan tujuan yang jelas.
Ketiga, komunikasi dengan
orangtua siswa. Sampaikanlah kelebihan siswa saat berada di sekolah kepada
orang tua,
agar orangtua faham
dan bertekad kuat untuk memfasilitasi kelebihan buah hatinya. Komunikasi intens
bisa menjadi ikhtiar bersama untuk membantu siswa mengembangkan potensinya
untuk menuju jalan kesuksesan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar